7 Istilah Yang Sering Digunakan Dalam Dunia Investasi

 

Investasi jadi momok yang menakutkan bagi sebagian orang, terutama dalam investasi saham. Minimnya pengetahuan jadi faktor utama ketakutan untuk terjun ke dunia investasi tersebut. Saham dalam bahasa inggris dengan istilah stock atau share adalah surat bukti atas kepemilikan suatu usaha atau perusahaan. Pemegang saham adalah pemilik perusahaan yang telah menanamkan modal pada perusahaan tersebut. Jadi jika kamu investasi saham pada suatu perusahaan itu berarti kamu telah memiliki sebagian kecil dari perusahaan tersebut. Sangat menarik ya tentang saham ini. Baiklah akan saya lanjut dibawah. 

Baca Juga : Pentingnya Investasi Pada Usia 20

Disini saya akan membagikan apa saja istilah-istilah dalam investasi saham dan reksadana 

Dividen 

Istilah yang sering digunakan dalam dunia investasi adalah dividen yaitu bagian keuntungan saham yang dibagikan pada para pemilik saham. Jadi kamu berhak dapat persenan keuntungan dari perusahaan yang telah kamu beli sahamnya. Itu merupakan penghargaan terhadapmu karena membantu perusahaan tersebut dari segi modal.

                       Gambar ilustrasi dividen

Bursa Efek Indonesia

Ketika kamu memerlukan sayur untuk membuat sayur kamu pasti ke pasar tradisional ataupun minimarket ataupun sarana penjualan yang menyediakan bahan yang akan kamu gunakan untuk membuat sayur, begitupula di dunia saham. Bursa efek Indonesia(BEI) yang merupakan penggabungan(merger) dari bursa efek Surabaya adalah suatu badan yang memperjualbelikan saham, obligasi, dan surat berharga dari suatu perusahaan yang telah go public ke masyarakat. 

Go public 

Istilah yang sering digunakan dalam dunia investasi saham yang ketiga adalah go public. Perusahaan yang telah go public biasanya berasal dari perusahaan-perusaahan besar, dan menjual sebagian sahamnya kepada masyarakat, sehingga menjadi perusahaan terbuka ( PT Tbk) sehingga mencatatkan (listing) sahamnya di bursa efek indonesia sehingga masyarakat dapat melakukan transaksi saham melalui bursa. Bagi masyarakat yang ingin berinvestasi saham atau menanamkan modal pada perusahaan yang ia inginkan tidak bisa langsung untuk melakukan transaksi di BEI.

Perusahaan sekuritas 

Istilah yang sering digunakan dalam dunia investasi saham yang keempat adalah perusahaan sekuritas. Adalah perusahaan perantara antara kamu sebagai investor dengan pihak Bursa Efek Indonesia, perusahaan inilah yang membantumu melakukan transaksi jual maupun beli saham. Ada banyak perusahaan sekuritas pada tahun sekarang, terutama berbasis aplikasi android.

                         Gambar ilustrasi return

Return

Adalah imbalan yang kamu dapat dari investasi saham, bisa dari dividen maupun capital gain, dan faktor yang mempengaruhi return ini juga bermacam-macam, tergantung dari naik atau turunnya harga saham yang kamu miliki di bursa. Kamu bisa mempertimbngkan untuk berinvestasi saham dari tren return yang orang lain miliki sebelum kamu memulai untuk berinvestasi di perusahaan yang sama. Hukum dasar dari investasi saham adalah semakin besar imbalan maka semakin besar pula resikonya. Return=imbalan:resiko(50:50).

Capital gain 

Adalah keuntungan yang diperoleh karena perbedaan antara harga beli dan harga jual suatu saham. Misalnya pada tahun ini kamu invetasi saham sebesar 5.000.000,- lalu setahun kemudian return yang kamu miliki sebesar 9% maka akan kamu jual diharga 5.450.000,- . keuntungan 450.000 itulah yang dinamakan capital gain. Kebalikan dari capital gain adalah capital loss.

                   Gambar ilustrasi capital gain

Bear 

Istilah yang sering digunakan dalam dunia investasi saham lainnya adalah bear. Bear adalah persepsi bahwa harga sebuah saham akan turun. Istilah ini kontras dengan istilah bullish

               Gambar ilustrasi bullish dan bearish

Saya sebagai penulis berharap informasi yang saya berikan dapat bermanfaat untuk pembaca utamanya memotipasi pembaca untuk berinvestasi di saham. Itulah tadi sedikit istilah yang sering digunakan dalam dunia investasi saham, dan saya akhiri Wassasalamu alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.